Cermin Cekung

Cermin merupakan benda yang cukup sering dipakai dan dianggap penting oleh kebanyakan orang terutama pada wanita.

Cermin terbagi atas dua jenis, yaitu cermin cekung dan cermin cembung. Kedua cermin ini memiliki bentuk serta konsep kerja yang berbeda.

Untuk lebih jelasnya Anda bisa memahami pada materi berikut ini yang telah dijelaskan oleh Cryptowi hingga tuntas.

Pengertian Cermin Cekung

Sesuai dengan namanya, cermin ini memiliki bentuk permukaan yang melengkung pada bagian belakangnya.

Sehingga mampu memantulkan sinar matahari yang masuk.

Garis normal pada cermin ini adalah ketika garis melewati daerah titik kelengkungan yang mana disebut dengan titik 2F atau R.

Ketika sinar melewati titik tersebut, maka akan dipantulan ke arah titik yang sama.

---

Simak Juga: Cermin Cembung

---

Sinar Istimewa Cermin Cekung

Cermin ini memiliki sinar istimewa yang membuatnya berbeda dengan jenis cermin yang lainnya.

Berikut beberapa jenis sinarnya.

1. Sinar Melewati Titik Lengkung

Ketika terdapat sinar yang masuk dan melalui titik lengkung (R), sinar akan akan dipantulkan ke arah yang sama dengan arah kedatangan.

2. Sinar Melewati Fokus

Sinar yang melewati fokus akan dipantulkan dengan arah sejajar lewat sumbu utama.

3. Sinar Sejajar

Sinar yang datang dalam posisi sejajar akan dipantulkan langsung melewati titik fokus.

Sifat Bayangan Cermin Cekung

✔  Ketika cahaya masuk ke bagian cekung, maka akan menghasilkan bayangan dengan karakteristik tertentu. Hal tersebut bisa ditentukan dengan melihat posisi benda.

✔  Posisi bayang pada cermin bersifat cekung pasti ada di angka 5. Jika ruangan bayangan lebih besar dibandingkan dengan ruang benda, maka sifat bayangan akan diperbesar. Begitu juga sebaliknya.

✔  Sifat bayangan akan maya jika posisinya berada pada bagian angka 4. Selain di angka 4, maka sifat bayangan menjadi nyata.

✔  Untuk bisa mengetahui sifat bayangan yang lain, Anda harus mengetahui panjang fokus serta jarak benda terlebih dahulu.

✔  Semain jauh jarak benda, maka ukuran bayangan akan semakin besar. Berlaku juga untuk sebaliknya. Jika jarak bayangan lebih kecil daripada panjang fokus, maka akan bersifat tegak.

Rumus Cermin Cekung

Konsep cermin cekung berfokus pada bagian positif. Untuk menghitung jarak bayangan terhadap cermin cekung, Anda bisa menggunakan rumus sebagai berikut.

---

1/f = 1/s + 1/s’

Keterangan:

s = jarak benda dari cermin

f = fokus cermin

s’ = jarak bayangan

---

Sedangkan untuk mencari perubahan besar bayangan yang dihasilkan cermin cekung dapat menggunakan rumus di bawah ini.

---

M = s’/s =h’/h

Keterangan:

h = tinggi benda

s = jarak benda dari cermin

h’ = tinggi bayangan

s’ = jarak bayangan

---

Contoh Soal Cermin Cekung

Agar mampu menerapkan rumus perhitungan  dengan lebih baik, Anda bisa menyimak beberapa contoh soal tentang cermin cekung beserta dengan pembahasannya.

1. Sebuah benda setinggi 1cm di depan cermin cekung dengan fokus 2cm, jika benda berada pada jarak 3 cm, tentukan:

a)  Jarak Bayangan (S’)

b)  Perbesaran

c)  Tinggi Bayangan (h’)

d)  Sifat bayangan

Jawab :

a)  Jarak Bayangan:

1/f = 1/s +1/s’

1/2 = 1/3 + 1/s’

1/s’ = 1/2-1/3

1/s’ = 3/6-2/6

1/s’ = 1/6

s’ = 6 cm

---

b)  Perbesaran

M = S’/s = 6/3 = 2 kali

---

c)  Tinggi Bayangan

M = h’/h

2 = h’/1|

h’ = 2 cm

d)  Sifat bayangan: nyata, terbalik, diperbesar

---

2. Di depan cermin cekung berjari-jari 30 cm terdapat sebuah benda dengan ketinggian 6 cm. Jika diketahui jarak dari cermin ke benda sejuah 20 cm. Berapa jarak bayangan?

Jawab:

Jarak bayangan

1/f = 1/s + 1/s’

1/15 = 1/20 + 1/s’

1/s’ = 1/15 – 1/20

1/s’ = 4/60 – 3/60

1/s’ = 1/60

s’ = 60 cm

Jadi, bayangan benda berada di depan cermin dengan jarak 60 cm.

---

3. Pada cermin cekung diletakkan sebuah benda yang berdiri tegak dengan jarak 20 cm. Berapa jarak fokus cermin, jika diketahui memiliki jarak bayangan sebesar 30 cm.

---

Diketahui:

s = 20 cm

s’ = 30 cm

Ditanyakan: f dan M

Jawab:

Jarak fokus dihitung dengan menggunakan rumus berikut:

1/f = 1/s + 1/s’

1/f = 1/20 + 1/30

1/f = 3/60 + 2/60

1/f = 3/60 + 2/60

1/f = 5/60

f = 60/5

f = 12

Jadi, jarak fokus cermin adalah 12 cm.

---

4. Saat menghadapkan kepada di cermin cekung, besar kepala saja menjadi 3 kali lipat. Jika jarak cermin dan saya sebesar 15 cm dan jarak bayangan adalah 45 cm. Berapa jari-jari kelengkungan pada cermin?

Jawab:

2/R = 1/s + 1/s’

2/R = 1/15 + 1/45

2/R = 3/45 + 1/45

2/R = 4/45

R/2 = 45/4

R/2 = 11,25

R = 11,25 × 2

R = 22,5 cm

Jadi, panjang jari-jari kelengkungan cermin tersebut adalah 22,5 cm

---

Manfaat Dari Cermin Cekung

Dalam kehidupan sehari-hari cermin berbentuk cekung sering dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan sebagai berikut:

✔  Digunakan sebagai antena pada parabola agar sinyal radio yang diterima bisa semakin bagus.

✔  Cermin berbentuk cekung bisa digunakan untuk memantulkan lampu pada sebuah mobil.

✔  Digunakan pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya untuk bisa mengumpulkan sinar matahari yang lebih banyak secara langsung.

✔  Digunakan sebagai perlengkapan dokter gigi yang digunakan untuk memeriksa posisi gigi.

✔  Digunakan sebagai cermin untuk berdandan.

✔  Dimanfaatkan sebagai komponen pemantul pada lampu membaca.

✔  Jenis cermin ini bisa digunakan sebagai pemantul untuk lampu senter

Pembahasan lengkap tentang cermin cekung bisa membantu Anda untuk memahaminya dengan lebih terperinci. Untuk melatih pemahamannya, Anda bisa mulai mengerjakan soal latihan yang lainnya.